Sedikit cerita tentang SMAN 1 Leces di LDBI

Assalamualaikum Wr. Wb.



Hari ini SMA Negeri 1 Leces memperoleh juara dalam Lomba Debat Bahasa Indonesia (LDBI) se-Kabupaten Probolinggo tahun 2018. Meskipun hanya juara harapan dua, hal ini telah membuktikan bahwa SMA Negeri 1 Leces memang mampu bersaing dengan sekolah-sekolah lainnya.

Karena saya (penulis artikel ini) adalah salah satu anggota tim SMA Negeri 1 Leces, saya akan menceritakan sedikit cerita tentang tim SMAN 1 Leces di LDBI 2018 ini.

Semua berawal dari sebuah pagi yang penuh harapan. Kami (perwakilan SMA Negeri 1 Leces) sepakat akan berkumpul di sekolah jam 06.00 WIB, tapi nyatanya kami datang jam 06.30.

Setelah itu kami berangkat menuju SMA Negeri 1 Tongas. Diperjalanan, kami kadang membahas materi debat, dan kami kadang saling berdebat tentang masalah-masalah lain.

Sesampainya di tongas kami membentuk raut wajah yang seakan-akan sangat percaya diri dan sangat bersemangat.

Lalu kami mulai mengambil undian nomer urut tampil. Dan kamipun mendapat nomer urut 4 melawan SMA Unggulan ZaHa Genggong di babak penyisihan.

Alhamdulilah, debat pertama kami lancar, kami bisa berpendapat dengan lancar, dan kami punya harapan untuk lolos dari babak penyisihan. Ternyata, kami benar lolos dan masuk ke babak perempat final melawan SMAN 1 Dringu.

Entah mengapa, pada debat kali ini tidak lancar seperti yang pertama. Kamipun mulai pesimis apakah akan lolos atau tidak. Dan benar, ternyata kami tidak lolos :(.
Kecewa, merasa bersalah dan lain-lain rasanya bercampur aduk didalam pikiran kami.

Setelah itu, Bu wiwik pembimbing kami menyuruh kami untuk makan di kantin SMAN 1 Tongas dengan uang yang diberikannya.

Karena kami merasa telah mengecewakan beliau, kami tidak gunakan uang tadi untuk membeli makanan. Hanya es teh saja, karena kami merasa haus :v.

Karena pembimbing kami masih menjadi panitia, kami tidak pulang sampai lombanya selesai. Lama-kelamaan rasa kecewa, putus asa kami hilang sedikit demi sedikit. Lalu kami pergi untuk sholat,  ini sekaligus untuk curhat kepada Allah, dan untuk menghilangkan kejenuhan.

Setelah solat, saya sendiri semakin lapang dada untuk menerima kenyataan. Dan saya lihat kedua teman sayapun demikian.

Kejutan Allah datang di pengujung acara. Ketika juri menyebutkan para pemenang, SMAN 1 Leces muncul sebagai juara harapan kedua. Perasaan kami yang sebelumnya kecewa dan putus asa, berubah menjadi bahagia, tidak percaya dan lain-lain campur jadi satu. Walaupun hanya harapan dua, setidaknya kami mempersembahkan sesuatu kepada sekolah. Tidak begitu membuat sekolah kecewa :').

Begitulah, Rencana Allah memanglah luar biasa. Allah bisa memberi kejutan yang tidak bisa kita duga.

Satu pelajaran yang bisa kita petik. Jika kita bersyukur yang benar-benar bersyukur, maka pasti Allah akan menambah nikmat kita :).


Btw, dibawah ini beberapa foto dokumentasinya :



Penulis : Mohammad Andryan


Pelajar yang ingin jadi Blogger

Postingan terkait:

Tampilkan Komentar
Sembunyikan Komentar

Belum ada tanggapan untuk "Sedikit cerita tentang SMAN 1 Leces di LDBI"

Posting Komentar